CAPAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI REKAYASA PERTANIAN
Berdasarkan kurikulum 2024, Program Studi Rekayasa Pertanian telah merumuskan 10 capaian pembelajaran yang telah disesuaikan dengan capaian pembelajaran dari akreditasi IABEE dan tujuan Program Studi Rekayasa Pertanian. Berikut adalah perbandingan PLO (Program Learning Outcome)/capaian pembelajaran Program Studi Rekayasa Pertanian pada kurikulum 2019 dan 2024 :
No | Kurikulum 2019 | Kurikulum 2024 |
1 | Kemampuan menjelaskan prinsip-prinsip matematika, ilmu pengetahuan alam, teknologi informasi, dan rekayasa | Kemampuan menjelaskan dan menerapkan pengetahuan matematika, ilmu pengetahuan alam, teknologi informasi, prinsip biosains, ilmu pertanian, dan rekayasa untuk memahami prinsip-prinsip rekayasa pertanian secara menyeluruh. |
2 | Kemampuan menerapkan pengetahuan tentang prinsip-prinsip biosains, ilmu pertanian, dan rekayasa pertanian | Kemampuan merancang sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan sumberdaya hayati melalui penerapan metode dan prinsip rekayasa untuk memenuhi kebutuhan yang ditentukan dengan mempertimbangkan aspek teknik, ekonomi, sosial, dan lingkungan secara berkelanjutan |
3 | Kemampuan merancang sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan potensi sumber daya hayati | Kemampuan merancang dan melaksanakan eksperimen laboratorium dan/atau lapangan dengan menerapkan metode dan prinsip rekayasa untuk menganalisis dan menginterpretasikan data, serta mengambil kesimpulan untuk memperkuat penilaian rekayasa pertanian secara presisi. |
4 | Kemampuan merancang dan melaksanakan eksperimen laboratorium dan/atau lapangan serta menganalisis data, mengartikan data, dan pengambilan kesimpulan dengan menggunakan engineering judgment. | Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis, dan menyelesaikan masalah untuk memahami prinsip-prinsip rekayasa pertanian secara presisi. |
5 | Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis, dan memecahkan permasalahan untuk mendapatkan pemahaman tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian dan dampaknya | Kemampuan berkomunikasi secara efektif melalui lisan, tulisan, dan visual. |
6 | Kemampuan berkomunikasi baik secara lisan, tulisan, dan visual secara efektif | Kemampuan bekerja dalam tim lintas disiplin dan lintas budaya. |
7 | Kemampuan bekerja secara mandiri maupun berkelompok. | Kemampuan mengambil keputusan secara profesional berdasarkan etika profesi dalam menyelesaikan masalah rekayasa pertanian. |
8 | Kemampuan untuk mengambil keputusan secara profesional dan berdasar etika profesi dalam memecahkan permasalahan pertanian | Kemampuan memahami pentingnya pembelajaran sepanjang hayat, termasuk akses terhadap pengetahuan dan pengembangan teknologi terkait isu-isu terkini dalam rekayasa pertanian. |
9 | Kemampuan menunjukkan wawasan kewirausahaan yang unggul | Kemampuan mengembangkan jiwa kewirausahaan untuk dapat berkontribusi dalam inovasi di rekayasa pertanian. |
10 | Kemampuan menunjukkan kesadaran pentingnya pembelajaran sepanjang hayat, termasuk akses terhadap perkembangan IPTEK terkait isu-isu kekinian yang relevan | Kemampuan merencanakan, melaksanakan, menyelesaikan, dan mengevaluasi sistem pertanian berkelanjutan. |
Korelasi Profil Profesional Mandiri dan Capaian Pembelajaran Kurikulum 2019
No. | Capaian | Profil 1 | Profil 2 |
1 | Kemampuan menjelaskan prinsip-prinsip matematika, ilmu pengetahuan alam, teknologi informasi dan rekayasa | X | X |
2 | Kemampuan menerapkan pengetahuan tentang prinsip-prinsip biosains. ilmu pertanian dan rekayasa pertanian | X | X |
3 | Kemampuan merancang sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan potensi sumber daya hayati | X | X |
4 | Kemampuan merancang dan melaksanakan eksperimen laboratorium dan/atau lapangan serta menganalisis data, mengartikan data dan pengambilan kesimpulan dengan menggunakan engineering | X | X |
judgment. | |||
5 | Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis dan memecahkan permasalahan untuk mendapatkan pemahaman tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian dan dampaknya | X | X |
6 | Kemampuan berkomunikasi baik secara lisan, tulisan dan visual secara efektif. | X | X |
7 | Kemampuan bekerja secara mandiri maupun dalam kelompok. | X | X |
8 | Kemampuan untuk mengambil keputusan secara profesional dan berdasar etika profesi dalam memecahkan permasalahan pertanian | X | X |
9 | Kemampuan menunjukkan wawasan kewirausahaan yang unggul | X | X |
10 | Kemampuan menunjukkan kesadaran pentingnya pembelajaran sepanjang hayat, termasuk akses terhadap perkembangan IPTEK terkait isu-isu kekinian yang relevan | X | X |
Catatan: “X” menunjukkan bahwa Capaian Lulusan konsisten dengan Tujuan Pendidikan Prodi
Korelasi Profil Profesional Mandiri dan Capaian Pembelajaran Kurikulum 2024
No | CPL | Profil 1 | Profil 2 |
1 | Kemampuan menjelaskan dan menerapkan pengetahuan matematika, ilmu pengetahuan alam, teknologi informasi, prinsip biosains, ilmu pertanian, dan rekayasa untuk memahami prinsip-prinsip rekayasa pertanian secara menyeluruh. | X | |
2 | Kemampuan merancang sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan sumberdaya hayati melalui penerapan metode dan prinsip rekayasa untuk memenuhi kebutuhan yang ditentukan dengan mempertimbangkan aspek teknik, ekonomi, sosial, dan lingkungan secara berkelanjutan. | X | X |
3 | Kemampuan merancang dan melaksanakan eksperimen laboratorium dan/atau lapangan dengan menerapkan metode dan prinsip rekayasa untuk menganalisis dan menginterpretasikan data, serta mengambil kesimpulan untuk memperkuat penilaian rekayasa pertanian secara presisi | X | |
4 | Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis, dan menyelesaikan masalah untuk memahami prinsip-prinsip rekayasa pertanian secara presisi. | X | |
5 | Kemampuan berkomunikasi secara efektif melalui lisan, tulisan, dan visual. | X | X |
6 | Kemampuan bekerja dalam tim lintas disiplin dan lintas budaya | X | X |
7 | Kemampuan mengambil keputusan secara profesional berdasarkan etika profesi dalam menyelesaikan masalah rekayasa pertanian. | X | X |
8 | Kemampuan memahami pentingnya pembelajaran sepanjang hayat, termasuk akses terhadap pengetahuan dan pengembangan teknologi terkait isu-isu terkini dalam rekayasa pertanian | X | |
9 | Kemampuan mengembangkan jiwa kewirausahaan untuk dapat berkontribusi dalam inovasi di rekayasa pertanian. | X | X |
10 | Kemampuan merencanakan, melaksanakan, menyelesaikan, dan mengevaluasi sistem pertanian berkelanjutan. | X | X |
Catatan: “X” menunjukkan bahwa Capaian Lulusan konsisten dengan Tujuan Pendidikan Prodi
INDIKATOR CAPAIAN PEMBELAJARAN REKAYASA PERTANIAN KURIKULUM 2019
Capaian Pembelajaran | Indikator Kinerja Capaian Pembelajaran |
(A) Kemampuan menjelaskan prinsip-prinsip matematika, ilmu pengetahuan alam, teknologi informasi dan rekayasa | (A-1) Kemampuan menjelaskan prinsip matematika |
(A-2) Kemampuan menjelaskan ilmu pengetahuan alam | |
(A-3) Kemampuan menjelaskan teknologi informasi dan prinsip dasar rekayasa | |
(B) Kemampuan menerapkan pengetahuan tentang prinsip-prinsip biosains. ilmu pertanian dan rekayasa pertanian | (B-1) Kemampuan menerapkan prinsip biosains |
(B-2) Kemampuan menerapkan ilmu pertanian | |
(B-3) Kemampuan menerapkan prinsip dasar rekayasa pertanian | |
(C) Kemampuan merancang sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan potensi sumber daya hayati | (C-1) Kemampuan mengidentifikasi teknik-teknik merancang suatu sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan potensi sumberdaya hayati |
(C-2) Kemampuan merumuskan batasan-batasan dalam merancang sistem pertanian terpadu | |
(C-3) Kemampuan menganalisis dampak suatu sistem pertanian terpadu | |
(D) Kemampuan merancang dan melaksanakan eksperimen laboratorium dan/atau lapangan serta menganalisis data, mengartikan data dan pengambilan kesimpulan dengan menggunakan engineering judgment. | (D-1) Kemampuan mengidentifikasi jenis dan tujuan dari penelitian |
(D-2) Kemampuan memilih dan menerapkan metode dan alat | |
(D-3) Kemampuan menyiapkan dan melaksanakan penelitian | |
(D-4) Kemampuan menginterpretasikan data hasil penelitian | |
(D-5) Kemampuan mengambil kesimpulan dgn menggunakan engineering judgment | |
(E) Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis dan memecahkan permasalahan untuk mendapatkan pemahaman tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian dan dampaknya | (E-1) Kemampuan mengidentifikasi permasalahan rekayasa pertanian |
(E-2) Kemampuan merumuskan permasalahan rekayasa pertanian | |
(E-3) Kemampuan menganalisis dan memecahkan permasalahan rekayasa pertanian sehingga dapat memahami prinsip-prinsip rekayasa pertanian | |
(F) Kemampuan berkomunikasi baik secara lisan, tulisan dan visual secara efektif. | (F-1) Kemampuan merencanakan, menyiapkan presentasi |
(F-2) Kemampuan melaksanakan presentasi | |
(F-3) Kemampuan berdiskusi secara efektif | |
(F-4) Kemampuan membuat dan menyelesaikan laporan/tugas secara tertulis | |
(G) Kemampuan bekerja secara mandiri maupun dalam kelompok | (G-1) Kemampuan merencanakan tugas-tugas dengan mempertimbangkan batasan-batasan yang ditentukan berdasarkan asumsi sains dan rekayasa |
(G-2) Kemampuan menjelaskan peran setiap anggota kelompok | |
(G-3) Kemampuan untuk berpartisipasi aktif dalam diskusi dengan tim | |
(G-4) Kemampuan meringkas dan menyimpulkan hasil diskusi kelompok | |
(G-5) Kemampuan mengevaluasi tugas | |
(H) Kemampuan untuk mengambil keputusan secara profesional dan berdasar etika profesi dalam memecahkan permasalahan pertanian | (H-1) Kemampuan menjelaskan peran, tanggungjawab dan etika profesi perekayasa |
(H-2) Kemampuan membuat keputusan berdasarkan tanggungjawab etika profesi dalam memecahkan permasalahan pertanian | |
(I) Kemampuan menunjukkan wawasan kewirausahaan yang unggul. | (I-1) Kemampuan menyelesaikan pekerjaan dengan sistematis, berencana, efektif, dan efesien |
(I-2) Kemampuan mengembangkan ide inovatif dan cara yang lebih baik dalam memecahkan permasalahan di bidang pertanian | |
(I-3) Kemampuan menerangkan pemanfaatan dan peningkatan nilai tambah bioproduk (sumber daya hayati lokal) | |
(J) Kemampuan menunjukkan kesadaran pentingnya pembelajaran sepanjang hayat, termasuk akses terhadap perkembangan IPTEK terkait isu-isu kekinian yang relevan | (J-1) Kemampuan mengidentifikasi pentingnya kebutuhan pendidikan sepanjang hayat |
(J-2) Kemampuan menjelaskan berbagai pilihan karier dan berkaitan dengan asosiasi profesi | |
(J-3) Kemampuan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber secara efisien dan efektif | |
(J-4) Kemampuan mendiskusikan isu-isu terkini yang berkaitan dengan bidang rekayasa |
INDIKATOR CAPAIAN PEMBELAJARAN REKAYASA PERTANIAN KURIKULUM 2024
Capaian Pembelajaran Program | Indikator Kinerja Capaian Pembelajaran |
(A) Kemampuan menjelaskan dan menerapkan pengetahuan matematika, ilmu pengetahuan alam, teknologi informasi, prinsip-prinsip biosains, ilmu pertanian, dan rekayasa untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian. | (A-1.) Mampu menjelaskan prinsip-prinsip matematika dan ilmu pengetahuan alam |
(A-2) Mampu menjelaskan prinsip teknologi informasi dan prinsip dasar rekayasa | |
(A-3) Mampu menerapkan pengetahuan matematika dan ilmu pengetahuan alam untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian. | |
(A-4): Mampu menerapkan pengetahuan teknologi informasi untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian. | |
(A-5):Mampu menerapkan prinsip-prinsip biosains dan ilmu pertanian untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian. | |
(A-6): Mampu menerapkan prinsip rekayasa untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian. | |
(B)Kemampuan merancang sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan sumberdaya hayati melalui penerapan metode dan prinsip rekayasa untuk memenuhi kebutuhan yang ditentukan dengan mempertimbangkan aspek teknik, ekonomi, sosial, dan lingkungan secara berkelanjutan | (B-1) Mampu merancang sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan sumberdaya hayati |
(B-2) Mampu menerapkan metode dan prinsip rekayasa untuk memenuhi kebutuhan yang ditentukan dengan mempertimbangkan aspek teknik, ekonomi, sosial, dan lingkungan secara berkelanjutan | |
(C)Kemampuan mendesain dan melaksanakan eksperimen laboratorium dan/atau lapangan dengan menerapkan metode dan prinsip rekayasa dalam menganalisis data, mengartikan data, dan pengambilan kesimpulan untuk memperkuat penilaian rekayasa pertanian secara presisi | (C-1) Mampu mengidentifikasi dan melaksanakan eksperimen laboratorium dan/atau lapangan untuk memperkuat penilaian rekayasa pertanian secara presisi. |
(C-2) Mampu menganalisis data untuk memperkuat penilaian rekayasa pertanian secara presisi. | |
(C-3) Mampu menyimpulkan data untuk memperkuat penilaian rekayasa pertanian secara presisi. | |
(C-4) Mampu memilih metode dan/atau alat berdasarkan kekuatan dan batasan metode dan/atau alat terkait untuk memecahkan permasalahan pada rekayasa pertanian. | |
(C-5) Mampu menggunakan dan menyesuaikan metode dan/atau alat terhadap permasalah spesifik pada rekayasa pertanian | |
(C-6) Mampu merancang eksperimen laboratorium dan/atau lapangan untuk memperkuat penilaian rekayasa pertanian secara presisi. | |
(D)Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis dan memecahkan permasalahan untuk mendapatkan pemahaman tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian secara presisi. | (D-1) Mampu menggunakan teknik dan metode perekayasaan untuk mengidentifikasi dan merumuskan permasalahan rekayasa pertanian. |
(D-2) Mampu mengaplikasikan kemampuan berpikir logis untuk menganalisis permasalahan pada rekayasa pertanian secara presisi. | |
(D-3) Mampu menggunakan pemikiran kreatif dan inovatif untuk memecahkan permasalahan pada rekayasa pertanian | |
(E) Kemampuan berkomunikasi baik secara lisan, tulisan, maupun visual dengan efektif. | (E-1) Mampu merencanakan dan menyiapkan presentasi |
(E-2) Mampu melaksanakan presentasi dan berdiskusi secara efektif | |
(E-3) Mampu membuat dan menyelesaikan laporan/tugas secara tertulis. | |
(F)Kemampuan bekerja dalam tim lintas disiplin dan lintas budaya | (F-1) Mampu merencanakan, menyelesaikan dan mengevaluasi tugas dalam tim |
(F-2) Mampu berpartisipasi aktif dalam diskusi dengan tim | |
(F-3) Mampu meringkas dan menyimpulkan hasil diskusi kelompok | |
(G) Kemampuan untuk mengambil keputusan secara profesional dan berdasar pada etika profesi dalam menyelesaikan permasalahan rekayasa pertanian | (G-1) Mampu menjelaskan peran, tanggungjawab dan etika profesi perekayasa |
(G-2) Mampu membuat keputusan berdasarkan tanggungjawab etika profesi dalam memecahkan permasalahan pertanian | |
(G-3) Mampu menjelaskan dampak teknologi rekayasa pertanian terhadap kesejahteraan masyarakat, keamanan lingkungan, dan pembangunan berkelanjutan. | |
(H) Kemampuan memahami kebutuhan akan pembelajaran sepanjang hayat, termasuk akses terhadap pengetahuan dan pengembangan teknologi terkait isu-isu kekinian yang relevan dengan rekayasa pertanian. | (H-1) Mampu belajar secara mandiri dan berkelanjutan melalui kegiatan perkuliahan dan eksperimen. |
(H-2) Mampu mengumpulkan informasi dari berbagai sumber secara efisien dan efektif | |
(H-3) Mampu mendiskusikan isu-isu terkini yang berkaitan dengan bidang rekayasa | |
(I) Kemampuan mengembangkan jiwa kewirausahaan yang kreatif dan inovatif untuk berkontribusi dalam inovasi bidang rekayasa pertanian | (I-1) Mampu menerapkan kreativitas dan keinovasian untuk memecahkan permasalah di bidang rekayasa pertanian |
(I-2) Mampu menerapkan teori ekonomi dan manajemen di bidang rekayasa pertanian | |
(J) Kemampuan merencanakan, melaksanakan, menyelesaikan, dan mengevaluasi sistem pertanian berkelanjutan. | (J-1) Mampu merencanakan sistem pertanian berkelanjutan |
(J-2) Mampu melaksanakan dan menyelesaikan sistem pertanian berkelanjutan | |
(J-3) Mampu mengevaluasi sistem pertanian berkelanjutan |