Berdasarkan kurikulum 2019, Program Studi S1 Rekayasa Pertanian telah merumuskan 10 capaian pembelajaran yang telah disesuaikan dengan capaian pembelajaran IABEE (Indonesian Accreditation Board for Engineering Education) dan tujuan pendidikan Program Studi S1 Rekayasa Pertanian yang merupakan ciri khas dari program studi.
Capaian pembelajaran di Progam Studi S1 Rekayasa Pertanian dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu :
1) Life Sciences and Agricultural Principles Competences (*)
Memberikan pengetahuan kepada mahasiswa tentang dasar-dasar matematika, life sciences, ilmu dasar pertanian, serta prinsip-prinsip enginering yang dapat digunkan untuk penerapan kerekayasaan dalam bidang pertanian.
2) Engineering Analysis, Investigation, and Practices Competences (**)
Menekankan kemampuan analisis, sintesis, dan mendesain serta melaksnakan penelitian suatu sistem pertanian terpadu yaitu suatu sistem pertanian berkelanjutan yang dapat meningkatkan nilai tambah suatu produk pertanian secara efisien.
3) Soft Skills Competences (***)
Memberikan kemampuan soft skills yang berkontribusi dalam penyediaan sumberdaya manusia yang handal di bidang pertanian dan mampu berinteraksi dengan baik di lingkungan.
Berikut 10 capaian pembelajaran di Program Studi S1 Rekayasa Pertanian
A.
Kemampuan menjelaskan prinsip-prinsip matematika, ilmu pengetahuan alam, teknologi informasi dan rekayasa. (*)
B.
Kemampuan menerapkan pengetahuan tentang prinsip-prinsip biosains. ilmu pertanian dan rekayasa pertanian. (*)
C.
Kemampuan merancang sistem produksi pertanian terpadu dengan memanfaatkan potensi sumber daya hayati. (**)
D.
Kemampuan merancang dan melaksanakan eksperimen laboratorium dan/atau lapangan serta menganalisis data, mengartikan data dan pengambilan kesimpulan dengan menggunakan engineering judgment. (**)
E.
Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis dan memecahkan permasalahan untuk mendapatkan pemahaman tentang prinsip-prinsip rekayasa pertanian dan dampaknya. (**)
F.
Kemampuan berkomunikasi baik secara lisan, tulisan dan visual secara efektif. (***)
G.
Kemampuan bekerja secara mandiri maupun dalam kelompok. (***)
H.
Kemampuan untuk mengambil keputusan secara profesional dan berdasar etika profesi dalam memecahkan permasalahan pertanian. (***)
I.
Kemampuan menunjukkan wawasan kewirausahaan yang unggul. (**)
J.
Kemampuan menunjukkan kesadaran pentingnya pembelajaran sepanjang hayat, termasuk akses terhadap perkembangan IPTEK terkait isu-isu kekinian yang relevan. (***)